Parpol
PKB Maluku Utara Tegaskan Kesiapan Hadapi Pemilu 2024
Ternate, Hpost – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) punya klaim kuat memiliki kans menuju Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang.
Selain pusat, kesiapan menghadapi Pemilu 2024 juga masif dilakukan oleh pengurus PKB di daerah, guna menyongsong hajatan lima tahunan tersebut.
Hal ini juga dinyatakan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Provinsi Maluku Utara, yang dengan tegas mengaku siap menghadapi pesta demokrasi 2024 nanti.
Ketua DPW PKB Maluku Utara, Jasri Usman mengatakan, kini partai politik bersiap menyetorkan akun sipol ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), di mana, PKB juga telah melangsungkan kesiapan tersebut.
Ia menyebut, untuk pendaftaran dan verifikasi sendiri, akan dilakukan pada 29 Juli sampai 3 Desember 2022.
"Insya Allah untuk PKB Maluku Utara sudah siap, saat ini kita sedang rakor menghadapi Pemilu 2024 baik pilpres maupun pemilihan legislatif nanti," kata Jasri, Minggu 03 Juli 2022.
Dalam menyambut legislatif sendiri, kata Jasri, pihaknya telah menyiapkan dokumen verifikasi ke KPU, yang pendaftarannya akan dimulai akhir Juli nanti.
"PKB Maluku Utara di 10 kabupaten/kota sesuai dengan amanat undang-undang kita tetap mendaftarkan 10 kabupaten/kota, bahkan persyaratan seperseribu kartu anggota per kabupaten/kota juga kita laksanakan," cetusnya.
Jasri bilang, DPP PKB tidak mewajibkan seperseribu jumlah penduduk, namun seperseribu ditambah 50 persen dari jumlah keanggotaan yang harus dijadikan sebagai anggota.
Baca Juga:
- Rakerda PAN Halmahera Utara, Iskandar: Persiapan Matang Menuju Verifikasi Faktual
- Provinsi Maluku Utara Urutan Pertama Harga Telur Ayam Tertinggi
Misalnya jika terdapat 100 anggota maka DPP mewajibkan kepada DPC masing-masing mendaftarkan anggotanya sebanyak 150 dari 10 kabupaten/kota di Maluku Utara di mana secara keseluruhan terdapat 116 kecamatan.
"Alhamdulillah 100 persen kecamatan di Maluku Utara, insya Allah PKB lebih siap menghadapi pemilu 2024, terkait dengan dokumen lain juga sudah selesai ketika verifikasi untuk Maluku Utara, karena kita sebelum DPP PKB mendaftarkan ke KPU RI itu, semua data DPW dan DPC dimutasi ke Sipol internal DPP kemudian dikroscek, dan alhamdulillah Maluku Utara sudah 100 persen," jelasnya.
Wakil Wali Kota Ternate ini menuturkan, secara keseluruhan dokumen untuk mendaftarkan partai ke KPU sudah siap, meski sempat terkendala di Kabupaten Halmahera Timur karena ada dokumen yang jadi penghalang berkaitan dengan KTP.
"Di mana ada pensiunan PNS yang dimasukkan sebagai pengurus, namun di KTP yang bersangkutan tidak berubah sehingga masih tertera sebagai PNS," ucapnya.
Kendati demikian, hal ini telah dimintakan ke DPC untuk merubahnya atau yang bersangkutan membuat surat pernyataan sudah pensiun, dan telah dituntaskan.
"Jadi sudah tidak masalah, sehingga Maluku Utara alhamdulillah sudah siap," tegas Jasri.
Komentar