Pelayanan Publik
Jalan Rusak di Sejumlah Kelurahan, Begini Janji Pemkot Ternate Soal Pelayanan Infrastruktur

Ternate, Hpost – Akses jalan sejumlah kelurahan di Kota Ternate, Maluku Utara, terpantau alami rusak parah. Jalan daerah tersebut kini menjadi pusat keluhan sejumlah warga yang bermukim di daerah tersebut.
Sementara itu, Pemkot Ternate melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menyampaikan sejumlah janji terkait pelayanan infrastruktur di Kota Ternate.
Baca Juga: Akses Jalan Menuju Makam Pahlawan Nasional di Ternate Ini Memperihatinkan
Kepala Dinas PUPR Kota Ternate, Rusa’an M. Nur Taib, usai dilantik mengatakan, pihaknya tetap memberikan pelayanan infrastruktur bagi daerah dan masyarakat.
"Untuk jalan kalau yang Nasional kan kewenangannya itu di balai, untuk jalan di kota (Ternate) saya akan lihat dulu titiknya," kata Rusa'an kepada awak media, usai dilantik sejak 22 Agustus 2022.
Baca Juga:
Rawan Celaka, Warga Tuntut Rencana Perbaikan Jalan Gambesi Belakang di Ternate
Menurutnya, PUPR merupakan bagian yang selalu mendukung visi dan misi Wali Kota Ternate dalam memberikan pelayanan.
"Pada prinsipnya adalah PU itu merupakan bagian yang menjalankan tugas Pemerintah Kota untuk melaksanakan pelayanan infrastruktur bagi daerah," tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Rusa'an juga menyatakan bahwa pihaknya akan memerhatikan pembangunan infrastruktur di Pulau Hiri dan Batang Dua, Ternate.
Baca Juga:
Warga Kulaba, Ternate: Wali Kota Pernah Berjanji Perbaiki Jalan Ini
Pantauan Halmaherapost, Jumat 26 Agustus 2022, terdapat jalan rusak parah di RT10 Kelurahan Jambula, Kecatan Pulau Ternate. Akses menuju permukiman warga itu tampak berlubang dan membuat pengendara was-was saat melintas.
Salah seorang warga setempat, Rabia (36) mengeluhkan kondisi jalan tersebut. Ia bilang, sebelumnya pihak terkait telah mengecek kondisi jalan tersebut dan belum diperbaiki.
Menurut dia, kerusakan itu mulai tampak sejak tahun 2019 lalu. Permukiman warga yang makin bertambah di areal tersebut membuatnya berharap kalau jalan itu dapat diperbaiki.
Baca Juga:
Warga di Ternate Mengeluh, Sudah Bayar Retribusi Tapi Sampah Tak Pernah Diangkut
"Yang paling sengsara itu ujang baru banjir dari dara deng bawa batu deng tanah kalau tutup jalan deng masuk di tong pe dalam rumah," ujarnya.
Diketahui, terdapat sejumlah kerusakan parah akses jalan di sejumlah kelurahan di Kota Ternate. Hingga berita ini ditayangkan, kerusakan tersebut belum juga mendapat perhatian berupa perbaikan.
Komentar