Pilkada Serentak
Kampanye di Pulau Moti, MHB Bikin Warga Terharu dengan Kisah Hidupnya
Ternate, Hpost - Suasana Kampanye calon Wali kota Ternate Muhammad Hasan Bay (MHB) di Pulau Moti pada Minggu 4 Oktober 2020 diwarnai haru warga Moti. Bagaimana tidak, Muhammad Hasan Bay (MHB) atau yang akrab disapa Ko Hama ini banyak disenangi oleh masyarakat sekitar terlebih lagi MHB memiliki pribadi yang murah senyum dan mudah bergaul di berbagai kalangan masyarakat.
Pada kampanye tersebut dirinya mengisahkan perjalanan hidupnya dari awal hingga sampai pada fase saat ini.
Meski MHB dikenal sebagai salah satu pengusaha sukses yang merambah banyak bisnis di Maluku utara, namun di balik kesuksesan yang ia raih selama ini, ternyata ada sekelumit cerita suka duka yang pernah dilaluinya.
Keberhasilan dalam menjalani karier sebagai seorang pengusaha tidak diraih dalam satu malam. Tidak dicapai semudah membalikan telapak tangan, pasalnya semua yang dijalani penuh air mata dan pengorbanan.
MHB lahir dari keluarga yang tidak mampu, sehingga untuk memenuhi kebutuhan dapurnya, ia harus tetap bekerja keras.
Sehingga, pada titik inilah MHB bekerja sebagai seorang buruh bangunan untuk menopang pendidikannya dan ekonomi keluarga.
Baca Juga:
Pilwako Ternate, MHB-Asghar Unggul dalam 3 Polling
Ini 10 Program Prioritas MHB-GAS Jika Dipercaya Memimpin Ternate
MHB-GAS Akan Dorong Balai Kerja Rakyat dan Gedung Kesenian di Ternate
Kesuksesan yang dia raih saat ini bukanlah warisan orang tua yang ditinggalkan kepadanya. Namun itu semua berkah dari kerja keras yang dimulai dari menjadi buruh bagunan. Bekerja dari satu tempat, lalu berpindah ke tempat yang lain. Melewati musim panas, berganti musim dingin. Menikmati dinginnya air hujan ketika menjadi kuli bangunan.
Semua ini harus dilalui dengan sedikit menutup ruang untuk mengeluh dan memperbanyak doa kepada sang pencipta agar dimudahkan dalam bekerja dan dibukakan pintu rejeki di masa yang akan datang.
“Saya berasal dari keluarga tidak mampu. Pekerjaan serabutan seperti buruh bangunan saya lakoni. Gaji saya waktu itu Rp 1.250 per hari. Sangat kecil tapi saya selalu syukuri. Karena dijalani dengan ihklas,” tutur Hasan Bay dengan raut wajah yang sedih dan mata berkaca-kaca.
Baca Juga:
3 Kebijakan Utama MHB-GAS Jika Terpilih Memimpin Ternate
Blusukan, MHB Akan Benahi Tata Kelola Pasar Gamalama di Ternate
MHB-GAS Jaminkan Ketersediaan Pasar untuk Hasil Produksi Petani dan Nelayan Ternate
Hasan Bay bertutur bahwa, dirinya juga pernah menjadi kenek truk, berjualan keliling untuk mencari tambahan penghasilan demi memenuhi kebutuhan uang kuliahnya.
Perjalanan hidupnya ini secara tidak langsung membentuk sikap dan memotivasi dirinya untuk saling berbagi antar sesama.
Masa-masa sulit ini telah memberikannya sebuah pengalaman dan pelajaran. Sehingga ketika dalam kesempatan menjadi Calon Wali Kota Ternate ini, Hasan Bay telah merasakan betul menjadi orang susah yang harus bekerja keras untuk menopang ekonomi keluarga.
Berangkat dari perjalanan hidupnya, Ko Hama berkomitmen ingin meningkatkan kesejahteraan masyarakat ketika dirinya diamanahkan memimpin Kota Ternate.
Baca Juga:
Ini Skema MHB-GAS Meningkatkan Mutu Pendidikan Kota Ternate
Lima Hal yang Dilakukan MHB-Gas Jika Terpilih Memimpin Ternate
“Saya ingin membuka akses lapangan pekerjaan bagi masyarakat untuk meningkatkan pendapatannya sehingga kesejahteraanya meningkat. Saya ingin anak-anak dari kalangan buruh bangunan, kenek truk, maupun pelaku UMKM semuanya harus sekolah gratis. Karena saya pernah merasakan hal yang sama dengan mereka rasakan,” kata Ko Hama di bawah tenda biru dan dalam suasana cuaca yang mendung.
Dirinya bersama dengan Calon Wakil Wali Kota Mohammad Asghar Saleh (GAS) telah menyiapkan program seperti Balai Kerja Rakyat, Ternate Creative Hub, Communal Branding, Urban Farming, Kewirausahaan bagi petani dan nelayan.
“Bagi masyarakat yang punya usaha kecil-kecil dapat bergabung di program BKR untuk pelatihan dan strategi pemasaran produk. Bagi petani dan nelayan telah disiapkan program di dua sektor ini. Misalnya, kalau ada keluarga petani dan nelayan yang telah memiliki usaha atau ingin mengembangkan usaha, maka sudah ada program untuk mendukungnya. Seperti di BKR dan program khusus kewirausahaan bagi petani dan nelayan,” pungkasnya.
Perlu diketahui bahwa, pasangan nomor urut 3, Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate ini memiliki 10 program prioritas. Beberapa di antaranya mendukung pembukaan lapangan pekerjaan melalui program BKR, Ternate Creative Hub, Urban Farming, dan Kewirausahaan bagi petani dan nelayan.
Komentar